Talut Kali Waridin Longsor, Warga Was-was
KENDAL – Talut Kali Waridin di Dukuh Jayengan, RT 1, RW 5, Desa Plantaran, Kaliwungu Selatan, longsor dan dapat mengancam warga saat musim hujan, karena debit aliran air di Kali tersebut nyaris melimpah. Jika tidak segera diperbaiki, mereka khawatir musim penghujan longsoran bertambah besar dan membahayakan warga.
Musaidun (29) warga sekitar, mengatakan, talut Kali Waridin longsor sejak Mei 2014. Talut longsor karena selalu tergerus derasnya aliran air. Talut yang longsor panjang sekitar 10 meter dan ketinggian sekitar empat meter. Jika tidak segera diperbaiki, bencana banjir siap mengancam warga, tidak hanya dari Plantaran, tetapi sejumlah desa lainnya,” kata dia, kemarin.
Dia menyatakan, warga telah mengajukan proposal perbaikan talut ke dinas terkait melalui pihak desa. Informasi dari desa, menyatakan proposal sudah diterima dan siap dilakukan perbaikan. Namun, hingga sekarang, belum diperbaiki. Supaya tidak longsor, warga sementara menanam pohon bambu sebagai antisipasi. “Warga was-was dan khawatir jika tidak segera diperbaiki, pada musih hujan mendatang, banjir siap mengancam. Tahun lalu luapan air dari Kali Waridin sudah hampir melimpas ke jalan,” kata dia, Selasa (30/6)
Kabid Pengairan Dinas Bina Marga Sumber Daya Air Energi dan Sumber Daya Mineral, Suhada, mengatakan, pihaknya segera melakukan pengecekan ke lokasi untuk mengetahui secara persis longsornya talut tersebut. ”Kami dalam waktu dekat akan meninjau ke lokasi untuk melihat kondisinya,” kata Suhada. (nur)