Ditimpa Tanah Longsor, Balita Ini Menggigil Tunggui Jasad Ibunda
Kapanlagi.com – Kamis (09/02) lalu bencana tanah longsor menimpa Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Tanah longsor ini diduga disebabkan oleh hujan yang terus mengguyur selama beberapa hari. Akibat longsor ini, sebanyak lima rumah tertimbun dan menyebabkan empat orang terluka sementara 12 orang tewas.Akibat longsor ini pula, seorang bocah balita bernama Aris menjadi sorotan. Sebab anak berusia 3.5 tahun ini hanya bisa menangis saat Ibu dan neneknya meninggal tertimbun tanah longsor.
Ketika ditemukan Aris menangis keras dan menggigil menunjuk jenazah anggota keluarganya yang meninggal dunia. Mengharukan banget!Pada saat itu Aris berada di rumah nenek beserta Ibunya, sementara ayah Aris pergi ke rumah sakit untuk menjaga sang kakek. Nahas, Kamis malam rumah keluarga nenek Aris ditimbun longsor yang menewaskan 4 anggota keluarga Aris sekaligus. Aris sendiri baru ditemukan dan ditolong keesokan paginya (10/02).
“Saya sangat sedih melihat Aris ketika pertama kali ditemukan. Saat itu dia dalam keadaan menggigil. Dia menangis keras begitu kami melihatnya. Tangannya terus ke atas meminta pertolongan.” ujar seorang saksi dikutip dari dream.co.id.Musibah tanah longsor ini menimpa tiga desa di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli sekaligus. Longsor ini terjadi setelah hujan deras yang terus menerus ditambah dengan kondisi lereng dengan banyak pemukiman di bawahnya.Selain Desa Awan, lokasi tertimbunnya rumah Aris, terdapat juga lokasi longsor di desa lainnya. Di Desa Songan, tujuh orang meninggal dan dua orang luka berat akibat tertimbun longsor. Sementara di Desa Sukawanan satu orang meninggal dunia dan satu orang luka berat. (kpl/agt)