Dua Warga Boyolali Tewas Tertimbun Tanah Longsor
Boyolali – Nasib tragis dialami dua orang warga Boyolali. Mereka tewas setelah tertimpa tebing yang longsor di lokasi penambangan pasir manual di wilayah Cepogo.
“Betul, tanahnya longsor menimpa tukang cari pasir manual dan meninggal dunia,” kata Kapolsek Cepogo AKP Marjoko kepada detikcom Sabtu (11/5/2019).
Kedua korban yakni Triyanto (36) dan Sutono (30), keduanya warga Dukuh Tunggulsari, Desa Sukabumi, Kecamatan Cepogo, Boyolali. Saat kejadian kedua korban sedang istirahat siang dan berteduh dibawah tebing tersebut.
Menurutnya setiap hari kedua korban mencari pasir di bekas penambangan galian C tersebut. Korban mencari pasir dengan cara manual.
Saat korban istirahat di bawah tebing yang teduh dari terik matahari. Tiba-tiba, tebing setinggi sekitar 6 meter itu runtuh. Korban yang tak sempat menghindar langsung tertimbun.
Warga lainnya di lokasi yang melihat kejadian itu langsung berteriak minta tolong. Suara gemuruh longsornya tebing itu juga mengejutkan warga sekitar.
Warga langsung berlarian ke lokasi penambang yang berada di Dukuh Tunggulsari, Desa Sukabumi iti. Dengan menggunakan alat manual, warga berusaha mencari korban yang tertimbun.
“Kedua korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelasnya.
Setelah ditemukan, kedua korban pun dievakuasi dan dibawa ke rumahnya masing-masing. Kedua jenazah korban diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
Sementara itu menurut keterangan warga setempat, Moh Ariyanto (47), saat kejadian kedua orang pekerja galian pasir manual sedang istirahat dan berteduh di bawah lubang tempat menggali pasir.
“Saat itu saya sedang benahi listrik di rumah, tiba-tiba terdengar suara gemuruh dan suara mak bleg dari arah tempat galian pasir manual ini. Kemudian saya langsung lari menuju lokasi,” katanya.
(