News

Liputan6.com, Malang – Tanah longsor dan pohon tumbang menutup Jalan Senduro, Desa Ranupane, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Akses menuju pintu masuk Gunung Semeru pun tertutup total sementara ini.
“Saat ini sedang dilakukan penanganan oleh tim reaksi cepat dibantu personil TNI setempat,” kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Hendro, Kamis (26/2/2016).Hendro mengatakan terdapat 3 pohon besar berdiameter sekitar 75 cm dan material longsor menutup jalan tersebut. Tak ada korban jiwa dan kerusakan parah yang disebabkan bencana yang terjadi kemarin malam itu. Alat berat telah digerakkan untuk membuka kembali jalan penghubung itu.
“Tak ada korban jiwa, hanya menutup akses jalan. Pendakian ke Gunung Semeru kan juga ditutup, jadi tak mengganggu aktifitas pendakian,” ucap Hendro.
Ia memperkirakan proses penanganan segera selesai dalam waktu dekat ini sehingga akses jalan itu bisa kembali dilalui warga sekitar. Di luar bencana itu, kondisi di wilayah Kabupaten Lumajang normal.
“Selama hari ini ya di wilayah Senduro saja yang ada bencana alam. Untuk lainnya aman tak ada apapun,” tandas Hendro.
“kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang rekayasa instrumentasi, robotika, embedded systems, mekatronika dan IT software. kami spesialis dalam memproduksi berbagai alat monitoring jarak jauh support tambang, perkebunan, migas dan manufaktur. salah satu produk unggulan kami adalah argatech extensometer yakni alat pendeteksi longsor sekaligus alat monitoring trend pergerakan tanah (landslides early warning systems and slope stability monitoring)”