Puluhan Rumah di Ponorogo Rusak Akibat Longsor
PONOROGO – Hujan deras yang terus turun menyebabkan tanah retak dan longsor di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Ruas jalan desa amblas dan 29 rumah warga retak.Bencana alam tanah retak ini terjadi di Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung. Dari 29 rumah yang rusak, tujuh di antaranya rusak berat. Warga sudah membongkar tiga rumah.Warga yang rumahnya rusak parah ada yang tetap memilih bertahan karena tidak ada tempat lain. Mereka baru akan mengungsi bila hujan deras turun, sebab khawatir bangunan roboh dan longsor.“Sebenarnya ya takut tetap di sini. Takut bangunan roboh. Tapi tidak punya pilihan,” kata seorang warga, Dimiyem, Jumat (22/4/2016).Selain Dimiyem, ada juga warga yang memilih mengungsi ke rumah kerabat. “Sementara mengungsi ke rumah kakak saya, takut kalau longsor lagi. Rumah saya sudah parah, enggak berani tidur di dalam,” kata Sulasno.Bencana alam longsor dan tanah retak ini terjadi sejak seminggu terakhir. Hujan deras menyebabkan lereng Gunung Slahung yang ditempati warga ini amblas. Warga berharap pemerintah segera turun tangan dan mencarikan tempat untuk relokasi.
(ris)
“kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang rekayasa instrumentasi, robotika, embedded systems, mekatronika dan IT software. kami spesialis dalam memproduksi berbagai alat monitoring jarak jauh support tambang, perkebunan, migas dan manufaktur. salah satu produk unggulan kami adalah argatech extensometer yakni alat pendeteksi longsor sekaligus alat monitoring trend pergerakan tanah (landslides early warning systems and slope stability monitoring)”