Rawan Longsor, Koneksi Pipa Transmisi Ditunda
Heibogor.com – PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor sudah mempercepat relokasi pipa transmisi 21 inchi jalur sumber mata air Tangkil di Jalan Raya Bogor-Sukabumi Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor. Namun karena area perbaikan rawan longsor, rencana koneksi pipa terpaksa ditunda.
Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor H. Untung Kurniadi mengatakan, petugas dari Sub Bagian Penanggulangan Kebocoran telah berhasil merelokasi pipa transmisi sepanjang 60 meter. Langkah selanjutnya, tim dari Sub Bagian Pengaliran akan melakukan interkoneksi dari pipa lama ke pipa baru yang berlangsung Jumat pagi (09/10/15).
“Sebetulnya kita sudah jadwalkan koneksi pipa akan dilakukan Kamis malam (8/10). Namun karena hujan di daerah perbaikan cukup deras, akhirnya kita putuskan perbaikan dilakukan pada Jumat pagi. Terlalu berbahaya jika kita paksakan lakukan interkoneksi malam ini. Kita tak mau ambil risiko,†kata Untung.
Penundaan eksekusi koneksi pipa ini penting dilakukan karena titik sambungan interkoneksi berada di dalam galian sedalam kurang lebih tiga meter. Area ini sangat rawan longsor, mengingat lokasinya tepat berada di sisi jalan Raya Bogor-Sukabumi yang sangat padat. “Hari ini kita akan pasang turap di lokasi pemasangan gibault joint (sambungan antarpipa),†imbuhnya.
Kendala lain yang dihadapi pekerja di lapangan adalah penurunan tanah di lokasi galian jalur pipa lama pada Rabu malam (07/10/15). Longsoran sedalam tiga meter ini membuat aliran air bertekanan tinggi itu keluar deras. Tak ingin membahayakan pekerja, tim Sub Bagian Pengaliran menutup pasokan air di jalur ini.
“Ini beberapa penyebab mengapa pengerjaan perbaikan jalur pipa bocor ini meleset dari perkiraan,†tambah Untung.
Untung pun mengimbau pelanggan dan masyarakat yang membutuhkan bantuan tangki air agar menghubungi call center PDAM pada nomor (0251) 8324111. “Petugas kami siaga 24 jam. Kami pun mohon maaf kepada para pelanggan dan masyarakat atas ketidaknyamanan ini. Yang pasti, kami selalu mengutamakan pelayanan kepada pelanggan dalam berbagai kondisi,†kata Untung.
Anggota DPRD Kota Bogor Mahpudi Ismail mengimbau warga Kota Bogor, terutama yang tinggal di zona layanan I agar lebih bersabar atas kejadian tak terduga ini. Menurut politisi Partai Gerindra ini, PDAM Kota Bogor sedang berupaya maksimal memperbaiki pipa yang sudah uzur itu.
“Kalau ada pipa bocor itu kan biasa. Pasti selalu ada pipa bocor, karena kebanyakan pipa PDAM itu sudah tua dan harus segera diganti. Apalagi kan ini musibah, tidak ada unsur kesengajaan sama sekali,†kata Mahpudi yang dihubungi, Kamis siang (08/10/15).
Mahpudi mengimbau masyarakat agar lebih bersabar dan menunggu perbaikan hingga tuntas. “Berikanlah kepercayaan kepada PDAM. Mereka kan kita tuntut untuk lebih profesional, biarkanlah PDAM bekerja dengan semestinya,†ujar dia.
DPRD Kota Bogor, lanjut Mahpudi, sedang membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Penyertaan Modal Pemerintah (PMP) untuk PDAM Kota Bogor. Dia sendiri yang menjadi ketua Panitia Khusus (Pansus) pembahasan dasar hukum untuk kegiatan pengembangan jaringan PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor dan pencapataian target 100 persen cakupan air bersih pada 2019